"Be a professional mother"
Materi kedua dalam Matrikulasi IIP batch 2 ini tentang tahapan-tahapan untuk menjadi ibu yang profesional. Setelah mempelajari materi itu saya semakin merasa bahwa saya masih sangatlah jauh dari kriteria professional. Dan, semakin menyadarkan saya bahwa menjadi ibu itu tidaklah mudah, butuh perjuangan yang total dan tidak setengah-setengah. Masih banyak sekali yang harus dilatih dan dipelajari untuk menjadi ibu yang profesional kebanggaan keluarga.
Beberapa waktu yang lalu saya menanyakan kepada suami tentang apa yang harus saya lakukan untuk membuatnya bahagia memiliki istri saya. Dan jawabannya ternyata di luar dugaan saya, suami akan bahagia jika melihat saya selalu tersenyum ketika bersamanya, karena kebahagiaan saya adalah kebahagiaan suami. Jawaban itu terlihat simpel, namun bagi saya prakteknya tidaklah mudah, karena saya tipikal orang yang tidak bisa menyembunyikan apa yang saya rasakan. Setiap ada masalah akan terlihat dengan jelas pada wajah saya.
Begitu pun ketika menanyakan kepada mas Aad tentang hal tersebut. Jawaban nya juga tidaklah jauh dari hal-hal yang bersifat emosional. Mas Aad sudah merasa bahagia memiliki saya sebagai ibunya, dan akan lebih bahagia jika ibu selalu berkata dengan lembut. Saya benar-benar merasa tertampar, memang selama ini masih belum bisa menjaga emosi tetap stabil, terkadang masih sering keluar tanduknya, hiks..😭😭
📝📌CHECKLIST INDIKATOR PROFESSIONALISME PEREMPUAN📌📝
A. Sebagai individu:
1. Membuat schedule harian dan mingguan agar lebih teratur hidupnya.
2. Mengerjakan pekerjaan rumah dengan teratur, tanpa banyak menunda.
3. Sholat tepat waktu.
4. Tahajjud dan dhuha secara teratur.
5. Tilawah minimal 1 juz tiap hari.
6. Menyempatkan waktu untuk membaca buku yang bermanfaat setiap harinya.
7. Rutin membacakan buku untuk anak-anak, setiap pagi dan sebelum tidur.
B. Sebagai istri: selalu menjaga mood agar tetap bisa tersenyum ketika bersama suami.
C. Sebagai ibu:
1. Menjaga intonasi bicara, berusaha tetap bersikap lembut dalam kondisi apaun.
2. Tetap menjaga kewarasan, agar tidak lepas kendali.
"Be a professional...rejeki follow..."
0 comments:
Post a Comment